Rabu, 02 Maret 2016

Isa Al Masih Dalam Pandangan Islam

”..Tidaklah beriman seorang muslim bila tidak mengimani Isa AS... ”  demikian kata seorang ulama dalam suatu khotbahnya.  Dan memang demikianlah adanya,  Iman kepada Nabi-Nabi Utusan Allah adalah salah satu rukun iman kaum muslimin selain, iman kepada Allah, Malaikat, Kitab-kitab Allah yang diturunkan kepada Nabi-nabi, hari kiamat dan Iman kepada Qadar yaitu ketentuan baik dan buruk yang ditentukan Allah.

Nabi Isa AS adalah Nabi yang diutus untuk kaum Nasrani sebagai runtutan pengutusan Nabi-nabi sebelumnya. Garis keturunan Nabi Isa AS adalah keturunan dari Nabi Ishak AS, sedang Nabi Muhammad SAW adalah dari garis Nabi Isma’il AS. Satu Ayah yaitu Nabi Ibrahim AS lain ibu.  

Ada banyak Nabi-nabi yang diutus Allah SWT untuk menyampaikan pedoman hidup dari masa kemasa, dari Nabi Adam AS, Nuh AS, Ibrahim AS, Musa AS, Ismail AS, Isa AS, sampai pada saat diutus Nabi terakhir Muhammad SAW sebagai penutup dari semua Nabi.  Jumlah Nabi sedemikian banyaknya, namun yang wajib dikenal oleh umat Islam ada 25 Nabi.  

Dalam artikel ini saya akan mencoba untuk menyampaikan berbagai informasi terkait Nabi Isa AS dalam sudut pandang Islam. Karena memang dalam beberapa hal Pemahaman tentang Isa Almasih antara Islam dan Nasrani memiliki perbedaan yang sangat mencolok.

Ada banyak sekali keterangan yang diwahyukan Allah SWT dalam Al Quran tentang Nabi Isa AS dan juga keterangan Nabi Muhammad SAW dalam hadist-hadistnya. Berikut ini Keterangan dalam Al Quran maupun Hadist berkaitan dengan Nabi Isa Al Masih.

KELAHIRAN NABI ISA AS

Kisah Isa Putra Maryam sebagai Rasul ( Al Quran, Surat Al Imran : 45-59 )

45. (Ingatlah), ketika Malaikat berkata: "Hai Maryam, seungguhnya Allah menggembirakan kamu (dengan kelahiran seorang putera yang diciptakan) dengan kalimat (yang datang) daripada-Nya, namanya Al Masih Isa putera Maryam, seorang terkemuka di dunia dan di akhirat dan termasuk orang-orang yang didekatkan (kepada Allah)

46. dan dia berbicara dengan manusia dalam buaian dan ketika sudah dewasa dan dia adalah termasuk orang-orang yang saleh."

47. Maryam berkata: "Ya Tuhanku, betapa mungkin aku mempunyai anak, padahal aku belum pernah disentuh oleh seorang laki-lakipun." Allah berfirman (dengan perantaraan Jibril): "Demikianlah Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Apabila Allah berkehendak menetapkan sesuatu, maka Allah hanya cukup berkata kepadanya: "Jadilah", lalu jadilah dia.

48. Dan Allah akan mengajarkan kepadanya Al Kitab Hikmah, Taurat dan Injil.

49. Dan (sebagai) Rasul kepada Bani Israil (yang berkata kepada mereka): "Sesungguhnya aku telah datang kepadamu dengan membawa sesuatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu, yaitu aku membuat untuk kamu dari tanah berbentuk burung; kemudian aku meniupnya, maka ia menjadi seekor burung dengan seizin Allah; dan aku menyembuhkan orang yang buta sejak dari lahirnya dan orang yang berpenyakit sopak; dan aku menghidupkan orang mati dengan seizin Allah; dan aku kabarkan kepadamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan di rumahmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu adalah suatu tanda (kebenaran kerasulanku) bagimu, jika kamu sungguh-sungguh beriman.

50. Dan (aku datang kepadamu) membenarkan Taurat yang datang sebelumku, dan untuk menghalalkan bagimu sebagian yang telah diharamkan untukmu, dan aku datang kepadamu dengan membawa suatu tanda (mukjizat) daripada Tuhanmu. Karena itu bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.

51. Sesungguhnya Allah, Tuhanku dan Tuhanmu, karena itu sembahlah Dia. Inilah jalan yang lurus."

52. Maka tatkala Isa mengetahui keingkaran mereka (Bani lsrail) berkatalah dia: "Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku untuk (menegakkan agama) Allah?" Para hawariyyin (sahabat-sahabat setia) menjawab: "Kamilah penolong-penolong (agama) Allah, kami beriman kepada Allah; dan saksikanlah bahwa sesungguhnya kami adalah orang-orang yang berserah diri.

53. Ya Tuhan kami, kami telah beriman kepada apa yang telah Engkau turunkan dan telah kami ikuti rasul, karena itu masukanlah kami ke dalam golongan orang-orang yang menjadi saksi (tentang keesaan Allah)."

54. Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya mereka itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya.

55. (Ingatlah), ketika Allah berfirman: "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya."

56. Adapun orang-orang yang kafir, maka akan Ku-siksa mereka dengan siksa yang sangat keras di dunia dan di akhirat, dan mereka tidak memperoleh penolong.

57. Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan-amalan yang saleh, maka Allah akan memberikan kepada mereka dengan sempurna pahala amalan-amalan mereka; dan Allah tidak menyukai orang-orang yang zalim.

58. Demikianlah (kisah 'Isa), Kami membacakannya kepada kamu sebagian dari bukti-bukti (kerasulannya) dan (membacakan) Al Quran yang penuh hikmah.

59. Sesungguhnya misal (penciptaan) Isa di sisi Allah, adalah seperti (penciptaan) Adam. Allah menciptakan Adam dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya: "Jadilah" (seorang manusia), maka jadilah dia.

PENGANGKATAN ISA AS KE LANGIT

( An Nisaa' 157 )

157. dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah, padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa.

TENTANG ANGGAPAN KETUHANAN ISA AL MASIH

( Al Maa'idah 5:17 )

17. Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah itu ialah Al Masih putera Maryam." Katakanlah: "Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak membinasakan Al Masih putera Maryam itu beserta ibunya dan seluruh orang-orang yang berada di bumi kesemuanya?." Kepunyaan Allahlah kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya; Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

( Al Maa'idah 5:72 )

72. Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam", padahal Al Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu." Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.

( Al Maa'idah 5:116 - 118 )

116. Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: "Hai Isa putera Maryam, adakah kamu mengatakan kepada manusia: "Jadikanlah aku dan ibuku dua orang tuhan selain Allah?." Isa menjawab: "Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). Jika aku pernah mengatakan maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara yang ghaib-ghaib."

117. Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (mengatakan)nya yaitu: "Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu", dan adalah aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di antara mereka. Maka setelah Engkau wafatkan aku, Engkau-lah yang mengawasi mereka. Dan Engkau adalah Maha Menyaksikan atas segala sesuatu.

118. Jika Engkau menyiksa mereka, maka sesungguhnya mereka adalah hamba-hamba Engkau, dan jika Engkau mengampuni mereka, maka sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

( 9. At Taubah 30-31 )

30. Orang-orang Yahudi berkata: "Uzair itu putera Allah" dan orang-orang Nasrani berkata: "Al Masih itu putera Allah." Demikianlah itu ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka meniru perkataan orang-orang kafir yang terdahulu. Dilaknati Allah mereka , bagaimana mereka sampai berpaling?

31. Mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib-rahib mereka sebagai tuhan selain Allah[639] dan (juga mereka mempertuhankan) Al Masih putera Maryam, padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan yang Esa, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Maha suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.

( 43. Az Zukhruf  43:57-64 )

57. Dan tatkala putra Maryam (Isa) dijadikan perumpamnaan tiba-tiba kaummu (Quraisy) bersorak karenanya

58. Dan mereka berkata: "Manakah yang lebih baik tuhan-tuhan kami atau dia (Isa)?" Mereka tidak memberikan perumpamaan itu kepadamu melainkan dengan maksud membantah saja, sebenarnya mereka adalah kaum yang suka bertengkar

59. Isa tidak lain hanyalah seorang hamba yang Kami berikan kepadanya nikmat (kenabian) dan Kami jadikan dia sebagai tanda bukti (kekuasaan Allah) untuk Bani lsrail

60. Dan kalau Kami kehendaki benar-benar Kami jadikan sebagai gantimu di muka bumi malaikat-malaikat yang turun temurun.

61. Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus.

62. Dan janganlah kamu sekali-kali dipalingkan oleh syaitan; sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.
63. Dan tatkala Isa datang membawa keterangan dia berkata: "Sesungguhnya aku datang kepadamu dengan membawa hikmat[1364] dan untuk menjelaskan kepadamu sebagian dari apa yang kamu berselisih tentangnya, maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah (kepada) ku."

64. Sesungguhnya Allah Dialah Tuhanku dan Tuhan kamu maka sembahlah Dia, ini adalah jalan yang lurus.

BEBERAPA SABDA NABI MUHAMMAD SAW TENTANG ISA ALMASIH

Dalam Hadist Abu Hurairah ia berkata : Rasullulah SAW bersabda : Demi dzat yang jiwaku ada di tanganNya, telah dekat waktu turunnya putra Maryam pada kalian sebagai hakim yang adil. Dia akan menghancurkan salib, menanggalkan upeti, harta melimpah sampai tak seorangpun yang mau menerimanya, sampai satu sujud lebih berharga daripada dunia seisinya.

Kemudian Abu Hurairah berkata, Bacalah kalau kalian mau, Tidak ada seorangpun dari ahli kitab, kecuali akan beriman kepadanya ( Isa ) sebelum kematiannya. Dan di hari kiamat nanti Isa itu akan menjadi saksi terhadap mereka.  ( An-Nisa’:159)

CIRI-CIRI NABI ISA AL MASIH

Hadist Abdullah bin Umar, dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda : Tadi malam aku bermimpi berada disisi Ka’bah, tiba-tiba ada seorang laki-laki berkulit sawo matang, rambutnya sampai ke pundak lagi berombak dan kepalanya meneteskan air, dia melakukan thawaf di Ka’bah dengan dipapah dua orang, lantas saya bertanya, “ Siapa Ini?” orang-orang menjawab, “ Almasih Putra Maryam”.

Dalam Hadist Abu Hurairah ia berkata : Bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda :  Tidak ada Nabi antara aku dan antara dia ( Isa ). Sesungguhnya dia akan turun, jika kalian melihatnya maka kenali dia, seorang laki-laki yang berperawakan sedang, dekat kepada warna merah dan putih, mengenakan dua pakaian kuning muda, seakan-akan dikepalanya mengalir air meskipun tidak basah. Dia akan memerangi manusia karena Islam, dia menghancurkan salib, membunuh babi, dan menaggalkan upeti. Pada Zamannya, Allah membinasakan semua agama kecuali Islam, dan membinasakan Al Masih Dajjal. Dia tinggal dibumi selama empat puluh tahun lalu dia meninggal dan dishalatkanoleh kaum muslimin.

Dalam hadist an-Nawwas bin Sam’an bahwa Nabi Muhammad SAW suatu pagi memberikan mereka gambaran tentang Al Masih Isa AS :  Apabila dia menundukkan kepalanya seakan-akan air mengalir dan apabila diangkatnya seakan akan biji-biji mutiara berjatuhan.

Dalam Hadist Abu Hurairah ia berkata : Bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda :  Dan Aku menjumpai Isa, Yakni pada malam Isra’, dia berperawakan sedang, berkulit merah, seolah-olah dia baru keluar dari kamar mandi.
( Peristiwa Isra’ Mi’raj, adalah peristiwa dimana Nabi melakukan perjalanan sampai kelangit ke tujuh dimana disetiap lapisan langit beliau berjumpa Nabi Nabi diantaranya Ibrahim AS dan Musa AS, perjalanan inilah yang mengawali turunnya perintah Sholat lima waktu, perintah yang langsung diterima Nabi dari Allah SWT, karena perintah yang lainnya turun disampaikan lewat perantaraan malaikat )

Diriwayatkan oleh Imam Ahmad dari Hadist Abu Hurairah ia berkata : Bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda :  dan aku adalah orang yang paling berhak dengan Isa Bin Maryam, karena tidak ada Nabi antara aku dan dia, dan sesungguhnya dia benar-benar akan turun, apabila kalian melihatnya, maka kenalilah dia, laki-laki berperawakan sedang, berwarna kulit dekat kepada merah dan putih, dia memakai dua baju yang terdapat warna kuningnya, seakan akan kepalanya mengalir air meskipun tidak basah. Dia akan menghancurkan salib, membunuh babi, dan menanggalkan jizyah ( upeti ) dia menyeru manusia agar masuk kedalam agama Islam. Pada zamannya Allah melenyapkan semua agama kecuali Islam serta membinasakan Al-Masih dajjal. Keamanan akan merata diseluruh penjuru bumi, sampai-sampai singa merumput bersama unta, harimau bersama sapi, serigala bersama kambing, dan anak-anak bermain dengan ular yang tidak akan membahayakan mereka. Dia akan tinggal dibumi selama empat puluh tahunkemudia meninggal lalu dishalatkan oleh kaum muslimin..

Dan dalam riwayat lain dari Ibnu Abbas, dari Nabi Muhammad SAW beliau bersabda, Aku melihat Isa berkulit merah, Rambut keriting, berdada bidang.

Dalam hadist an-Nawwas bin Sam’an dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda : Allah mengutus Al Masih putra Maryam dan turun disisi menara putih sebelah timur Damaskus.  An Nawawi berkomentar, dan Menara ini telah ada sekarang disebelah timur damaskus.

Tidak ada komentar: