Senin, 22 Agustus 2016

4 Aktifitas Orang-orang Mukmin

BERIBADAH, Walau tidak dimintapun Allah SWT tetap akan menurunkan rejeki-Nya, namun selalu memohon dan berharap kepada-Nya itu adalah termasuk kewajiban yang utama, karena itu adalah sebagai wujud penghambaan seorang manusia kepada Tuhannya.. dan beribadah didaulat sebagai puncak dari setiap aktifitas manusia didunia, karena Allah SWT sendiri telah berfirman.. “..Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah  kepada-Ku. ( QS: Adz Dzaariyaat:56 )

BEKERJA, dunia diciptakan sebagai ladang rejeki untuk setiap makhluk.. dan manusia diberikan kebebasan untuk bekerja memanfaatkan segala sesuatu yang telah disediakan Allah SWT untuk kebutuhan hidupnya, tentu dengan cara dan sesuai dengan Tuntunan-Nya.
….Dan karena rahmat-Nya, Dia jadikan untukmu malam dan siang, supaya kamu beristirahat pada malam itu dan supaya kamu mencari sebahagian dari karunia-Nya (pada siang hari) dan agar kamu bersyukur kepada-Nya. ( QS: Al Qashash:73 )

KEIKHLASAN dalam menerima pemberian Allah SWT apa adanya.. keikhlasan dalam menerima apapun yang diterima, apakah itu karunia rejeki, maupun cobaan penderitaan.. ini adalah unsur penting yang dapat melapangkan dada dan sebagai penjernih jiwa.. bahkan bagi seorang yang selalu berusaha untuk kebaikan, sakitpun didaulat sebagai pembersih dosa dan bukan merupakan hukuman.
“…Kecuali orang-orang yang sabar terhadap bencana, dan mengerjakan amal-amal saleh; mereka itu beroleh ampunan dan pahala yang besar ( QS: Huud:11 )

MENSYUKURI apa-apa yang telah dikaruniakan.. bersyukur merupakan kewajiban bagi manusia yang mau berpikir.. berpikir tentang segala sesuatu yang telah diterima sebagai bentuk kenikmatan berkah rejeki yang terus mengalir tiada henti dari waktu ke waktu.. rejeki bukanlah selalu dalam bentuk materi, namun rejeki yang utama adalah berfungsinya dengan baik organ tubuh karunia-Nya.  Dalam hal ini Allah berkata,.. " Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah nikmat kepadamu, dan jika kamu mengingkari nikmat-Ku, maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih." ( QS: Ibrahim-7 ). 

Tidak ada komentar: