Selasa, 19 Juli 2016

Tambatkan dulu Untamu!!

Seorang murid datang dengan mengendarai unta ketempat guru sufinya. Ia turun dan berjalan langsung menuju tenda. Membungkukkan badan dan berkata,.. “ Sungguh besar kepercayaan saya akan Tuhan. Saya datang kesini dengan unta dan ia saya letakkan didepan tanpa saya tambatkan, dan saya yakin Tuhan akan melindungi kepentingan orang-orang yang mencintai Dia..”
“..Pergi!, dan tambatkan dulu untamu itu. Bodoh benar kamu ini!. Kata guru sufi itu.. “ Tuhan tidak boleh diganggu untuk berbuat sesuatu demi kamu yang sebenarnya itu dapat kamu kerjakan sendiri dengan baik..” 

RENUNGAN :

“…Tidak ada rejeki yang langsung dijatuhkan dari langit.. “ tentu kita pernah mendengar ungkapan itu.. Tuhan memberikan segala sesuatu apapun itu tentu dengan sarana. Kecuali karomah atau keajaiban yang diberikan untuk manusia yang dikehendaki-Nya. Karena bagaimanapun juga tidak ada yang mustahil bagi Tuhan bilamana Ia menghendaki sesuatu terjadi.

Namun demikian Kehebatan Iman seberapa besarpun tapi jika tidak dilandasi kepatuhan pada syariat tentu juga akan sulit diterima, seperti halnya seorang yang yang hebat dalam berdoa namun dia enggan untuk berbuat sesuatu.. maka akhirnya ungkapan diatas menjadi sindiran yang sangat mengena. 

Bahkan Nabipun yang doanya sedemikian diterima juga tetap bekerja untuk mencari rejeki. Dan itu adalah contoh tauladan bahwa apapun yang diinginkan manusia selain berpasrah diri kepada Tuhan namun juga harus dibarengi dengan usaha.

Tidak ada komentar: