Adab Minum Ala Rasullulah

Segala perilaku keseharian Rasullulah Shallallahu 'alahi wasallam, baik itu yang disampaikan langsung, maupun hasil pengamatan para sahabat disekeliling beliau disimak dan dicatat dengan baik oleh para sahabat. Dan teladan itulah yang kemudian dijadikan rujukan mereka untuk melakukan aktifitas sehari-harinya, sebagai bentuk peneladanan atas perilaku Nabi panutan umat. Dan itu sepatutnya menjadi contoh bagi umat beliau disetiap masa sampai akhir jaman. Karena setiap tingkah laku dan tata cara beliau dalam melakukan aktifitas terkandung suatu maksud untuk kebaikan bagi yang melakukannya.

Disunnahkan minum sambil duduk, jangan sambil berdiri. Jika minum sambil berdiri dianjurkan untuk memuntahkannya. Dan disunnahkan minum dengan menggunakan tangan kanan. ( Muslim )  * menggunakan tangan kiri adalah hal yang biasa dilakukan oleh setan.

Nabi Muhammad Shallallahu 'alahi wasallam suka minuman jus buah-buahan segar ( Bukhari ) * Biasanya buah diperas pada sore hari dan diminum pagi harinya, dan diperas pada pagi hari dan diminum pada sore harinya.

Dianjurkan mulai minum dengan membaca basmalah dan diakhiri dengan hamdalah ( Tirmidzi ).

Disunnahkan mendahulukan pembagian minuman kepada yang sebelah kanan terlebih dahulu. ( Bukhari, Muslim )  * yang membagikan minuman sebaiknya terakhir minum ( Muslim, Tirmidzi, Nasa’i )

Dianjurkan melihat kedalam air minum terlebih dahulu sebelum meminumnya. Jangan sampai ada sesuatu yang berbahaya terminum. Jika ada lalat masuk ke dalam air minum, maka tenggelamkan lalu buang lalatnya dan minum airnya.

Disunnahkan memakai tutup kepala ketika minum.

Dianjurkan meninggalkan minuman dalam keadaan tertutup, jika darurat cukup letakkan batang kayu diatasnya ( Bukhari, muslim )

Disunnahkan sering minum susu ( Tirmidzi )

Dianjurkan berkumur-kumur setelah minum susu karena ada lemak didalamnya ( Bukhari )

Sunnah minum air zam-zam sambil berdiri menghadap kiblat ( Muttafaqun Alaih )

Beberapa hal yang tidak disukai dalam minum :

Haram minum diatas gelas emas atau perak ( Bukhari, Muslim )
Jangan  minum sambil bersandar ( Tirmidzi )
Jangan minum dengan sekali teguk, seperti unta minum, disunnahkan tiga kali tegukan, itu lebih menyehatkan ( Muslim, Tirmidzi, Nasa’i )
Jangan meminum ditempat retaknya gelas ( Muslim, Ibnu majah )
Jangan bernafas didalam gelas ketika minum. Jika ingin bernafas, jauhkan gelas dari mulut ( Bukhari, Muslim, Tirmidzi )
Jangan meniup air minum, walaupun dalam keadaan panas ( Muslim, Tirmidzi )
Jangan meminum langsung dari tempat minum atau teko ( Bukhari, Muslim )

Minuman yang diharamkan :

Minuman yang membahayakan, seperti racun dan lain sebagainya, karena mengakibatkan kebinasaan ( QS- Al-baqarah : 195 )
Minuman najis, seperti darah yang tertumpah, air kencing dan susu dari hewan yang dagingnya haram dimakan. Dan minuman yang terkena najis, karena selain menjijikan, semua itu membahayakan ( Al-An’am : 145, Muslim )
Minuman yang memabukkan, seperti arak, perasan anggur maupun yang lainnya. Apa yang banyak memabukkan, maka sedikitpun diharamkan ( Abu Dawud )